Disposable Pod kian viral dan marak digunakan.
Kalau Anda sering menonton channel-channel podcast.
Anda tidak akan heran dengan hal ini.
Sebab, banyak youtuber yang kini memakai pod bahkan ketika syuting.
Padahal baru kita tilik beberapa waktu yang lalu, terjadi hal yang booming di dunia vaping yaitu munculnya JUUL.
Salah satu youtuber kondang, Dedy Corbuzier berulang kali nampak menghisap juul.
Dan hal ini membuat produk MTL mini kian terkenal.
Kemudian muncul-lah RELX.
Saya tidak sempat membahas tentang RELX karena saat itu, saya sedang vakum dari ngeblog di vaporku.com.
Era Relx
Melihat kepopuleran Juul, banyak pesaing yang bermunculan.
Semuanya punya misi yang sama yaitu mengalahkan si raksasa saltnic pod ini.
Dan menariknya...
...Relx berhasil.
Kehadiran ceramic coil-nya berhasil mengambil hati banyak vapers.
Bahkan banyak perokok yang beralih ke vaping sejak adanya Relx.
Anda bahkan bisa dengan mudah membeli paket bundling di minimarket terdekat.
Saya sendiri juga sebelumnya lama menggunakan produk mereka.
Sampai suatu hari, saya merasa tidak enak.
Benar.
Rasa yang mereka tawarkan sangat terbatas, dan hal itu sangat membosankan.
Sebagai vapers, tentu kita tahu bahwa menggunakan liquid dengan rasa yang sama terlalu lama...
...akan menghilangkan rasa-nya.
Flavornya serasa hilang.
Solusinya, biasanya kita wajib pakai rokok dulu untuk pancing.
Atau ganti liquid sementara.
Bagi saya, hal ini tidak enak.
Tapi kemudian saya menonton video "om-deddy".
Saya melihatnya memegang pod yang beda dari biasanya.
Warnanya putih.
Mouthpiece-nya kok hitam.
Pod apa itu?
Era Disposable Pod : Waka Solo by Relx
Rupanya itu adalah Waka Solo.
Produk terbaru dari Relx.
Mereka membuat produk sekali-pakai-buang yang bernama waka disposable pod.
Ada banyak rasa yang ditawarkan:
- Fresh Mint
- Watermelon Chill
- Blueberry Splash
- Smooth Yogurt
- Strawberry Banana
Saya pun tertarik.
Kemudian ketika saya pergi ke sebuah mall.
Ada stand relx.
Dan mereka menjual WAKA SOLO ini.
Seketika saya bertanya, rasa apa yang best seller?
Rupanya rasa Blueberry Splash.
Setelah saya beli dan unboxing, langsung saya tes.
Gila.
Rasanya enak banget.
Ini mah perpaduan antara bubblegum dan blueberry.
Tapi...
...nic-nya kuat banget.
Tak tanggung-tanggung, dikasi 5%.
Kalau tidak biasa, langsung sempoyongan dalam 3 kali puff saja.
Dan sejak adanya waka pod ini, saya lihat banyak sekali bermunculan pod yang serupa.
Semuanya menawarkan disposable, artinya setelah pakai tinggal buang.
Praktis tanpa perlu charge.
So, kamu pakai produk yang mana?
